Setelah lepas sandar dari Pulau Pari,
kapal cepat kembali meneruskan perjalanannya ke Pulau Tidung. Memang cukup jauh
kelihatannya Pulau Tidung dari Jakarta. Mungkin memerlukan waktu sekitar satu
jam lagi untuk sampai di Pulau Tidung. Karena baru pertama kali ini ke Pulau
Tidung, sepertinya perjalanan terasa lama. Kalau sudah sering atau kesempatan
berikutnya, perjalanan laut ini bisa terasa lebih cepat kayaknya.
Tidak lama akhirnya kapal cepat sampai di
Pulau Tidung. Semua penumpang kapal sepertinya turun di pulau ini. Terlihat
banyak orang yang berdiri di dermaga. Ada papan bertuliskan Selamat Datang di
Pulau Tidung Sebagai Wilayah Bebas Narkoba. Ternyata di Pulau Tidung ada betor
atau becak motor yang menyambut kedatangan rombongan kami. Becak motor dan
sepeda adalah kendaraan khas di Pulau Tidung, selain kendaraan yang umum yaitu
sepeda motor. Tidak ada kendaraan roda empat di pulau, sepertinya begitu. Jalan
yang ada di Pulau Tidung hanya sebatas jalan setapak yang cukup untuk sepeda,
sepeda notor dan becak motor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar